Sponsor

Thursday, June 12, 2014

Lari Dari Medan Perang, Tentera Regim Iraq ‘Menconteng Arang’ Ke Muka Pemerintah..?..

Sejarah selalu berulang dari zaman ke zaman. Hari ini kita kembali diingatkan akan kehebatan sepasukan kecil Mujahidin di era Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam melawan ribuan hingga puluhan ribu tentara Musyrikin dan Kuffar.

Kantor Berita The Guardian melaporkan pada hari Rabu (11/6/2014), puluhan ribu Tentara Iraq telah dikalahkan oleh tak lebih dari seribu orang pria bersenjata dari Daulah Islam Iraq dan Syam dalam pertempuran baru-baru ini di kota Mosul yang kemudian menjalar ke seluruh Provinsi Ninawa dan sekitarnya.

Dikutip dari keterangan sumber-sumber resmi regim pemerintah Iraq, sebanyak 30.000 personel Militer Syiah Shofawiy Iraq yang terbagi menjadi dua Division lari meninggalkan arena peperangan saat menghadapi 800 orang Mujahid Daulah.

Mujahidin secara mengejutkan mampu menguasai kota Mosul, kota kedua terbesar di Iraq hanya dalam waktu kurang dari lima hari pertempuran. Persitiwa tersebut menjadi pukulan yang amat menyakitkan, mencoreng regim pemerintah Syiah Iraq. Tak sedikit dari para pejabat regim mengeluhkan dan marah besar atas kejadian memalukan tersebut... “ISIS tidak memiliki lebih dari seribu orang dibandingkan dua division Pasukan Iraq yang terdiri dari 30.000 orang. Ini menandakan militer kita dibangun di atas fondasi yang lemah,” ujar Hamad al Mutlaq, anggota Komite Pertahanan di Parlemen Iraq.

Dugaan kelemahan militer Iraq ini bukan tanpa bukti. Reporter Timur Tengah dari Surat  Kabar McClatchy, Hannah Allam menuturkan kesaksian warga sipil kota Mosul saat gerombolan tentara Iraq melucuti pakaian dinas mereka kemudian bergegas lari meninggalkan medan peperangan.
“Warga Mosul yang aku hubungi via telepon menyaksikan para Tentara Iraq menanggalkan baju-baju dinas mereka, dan bertanya pada salah satu prajurit alasan kenapa mereka kabur,... ‘Kami datang kesini untuk wang, bukan untuk mati!’.”...

Credit http://shoutussalam.com

0 comments:

Post a Comment

http://penburukonline.blogspot.my/